JAKARTA- Secara mendadak akun Instagram Mahfud MD sempat diretas pada Selasa siang, 16 Januari 2024.
Ganjar Pranowo soroti keamanan siber Indonesia terkait peretasan akun Instagram pribadi Mahfud MD itu.
Sebelumnya, dilansir Kilat.com dari Kanal Youtube Metro Tv pada 17 Januari 2024, tiba-tiba terunggah satu video berisi orang-orang yang menggunakan seragam dalam Instagram Mahfud MD.
Dalam unggahan video di akun Mahfud MD tersebut sejumlah orang sedang bermain bola dan saling oper lewat sundulan kepala di atas kapal.
Diduga sejumlah orang dalam video itu adalah tentara Israel yang sedang bermain bola lantaran keterangan unggahan menggunakan bahasa Ibrani.
Diketahui bahwa bahasa Ibrani merupakan bahasa resmi yang digunakan oleh negara Israel modern.
Sementara itu terkait peretasan, pihak Kemenko Polhukam membenarkan kejadian itu karena tidak dalam pengawasan dari tim pengelola.
Ganjar Pranowo selaku pasangan Mahfud MD dalam Pilpres 2024 ikut soroti dan pertanyakan keamanan siber dalam negeri.
Capres nomor urut 3 ini berharap Badan Siber dan Kominfo dapat membantu memulihkan akun Instagram Cawapresnya tersebut.
Tidak hanya menunggu bantuan, Ganjar Pranowo sebut akan coba bereskan lewat timnya lantaran dikatakan pernah mengatasi hal yang serupa.
“Mudah-mudahan dari Badan Siber juga segera melihat, Kominfo bisa membantu tapi nanti coba saya cek, tim saya akan bekerja nanti, kami pernah bisa membereskan sendiri soal itu,” ucap Ganjar Pranowo.
Ganjar Pranowo sebut bahwa keamanan siber Indonesia perlu dipertanyakan dan harus mendapatkan perhatian lebih.
Dirinya pertanyakan keamanan tersebut lantaran sekelas Menko Polhukam saja bisa diretas apalagi orang-orang biasa.
“Kalau seperti Pak Mahfud saja bisa diretas jangan-jangan yang lain juga mudah itu, makanya ini PR penting juga itu,” kata Ganjar Pranowo.
Kabarnya tim pengelola langsung berusaha untuk memulihkan akun Instagram menko Polhukam yang diretas sejak Selasa siang tersebut.
Menurut informasi, untungnya Instagram pribadi Mahfud MD berhasil pulih sekitar pukul 18.00 WIB hari itu juga.
0 comments:
Post a Comment