JAKARTA- Ganjar Pranowo meminta izin cuti sebagai Ketua Umum Persatuan Radio, Televisi Publik Daerah seluruh Indonesia (Persada.id) selama persiapan Pilpres 2024. Permintaan itu disampaikan saat Ganjar menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban (Lpj) di Musyawarah Nasional (Munas) ke-5 di Denpasar, Bali, Rabu (1/11/2023).
Alasannya, ia tak ingin Persada.id dianggap sebagai alat kampanye oleh Ganjar Pranowo. Ia memberikan kebebasan kepada anggota Persada.id untuk memilih sesuai pilihan masing-masing tanpa dibumbui politik praktis.
"Saya mencoba untuk tidak mengajak kawan-kawan terpaksa dipaksa dalam suasana politik praktis. Izinkan saya cuti sebentar kalau nanti dalam musyawarah ada rekomendasi lain saya akan senang hati," ujar Ganjar.
Menurutnya, situasi politik saat ini banyak sekali yang membicarakan dirinya bersama calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) lainnya. "Mungkin tidak fair saya di sini kemudian teman-teman mengatakan wah ini wah mau ditarik-tarik Pak Ganjar, tidak," tegasnya.
Ia khawatir jika dirinya masih di aktif menjadi Ketum Persada.id saat kampanye dimulai. Apalagi saat Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) menyiarkan yang berkaitan dengan dirinya.
"Saya khawatir loh karena pilihan saya dengan Pak Wali Kota Denpasar beda umpama, umpama loh, kalau umpama itu artinya nggak mungkin beda. Terus kemudian saya minta tolong dong LPPS siarkan ini, wah pesenannya Ganjar," ujarnya saat menyontohkan.
Padahal, lanjut Ganjar, misi Persada.id bukan secara personal tapi misi kerakyatan membangun bangsa.
0 comments:
Post a Comment