Sunday, August 6, 2023

BERKUNJUNG KE PATI, LANGKAH GANJAR PRANOWO TERHENTI SETELAH DIHADANG WARGA TANJUNGANOM!



PATI, JAWA TENGAH- Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah, baru-baru ini membuat kejutan dengan kunjungannya ke Desa Tanjunganom, Pati, Jawa Tengah pada tanggal 6 Agustus 2023. Kunjungan ini berubah menjadi momen tak terlupakan ketika warga setempat dengan penuh antusiasme berusaha menjalin kedekatan dengan gubernur mereka.

Meskipun seharusnya Ganjar sudah meninggalkan desa itu di pagi hari, warga Desa Tanjunganom memiliki inisiatif unik agar waktu berkumpul bersama gubernur bisa lebih lama. Mereka sudah bersiap sejak subuh dengan menyiapkan hidangan sarapan dan menggelar tikar di halaman rumah masing-masing. Tujuannya adalah untuk mengundang Ganjar agar mau bergabung dalam makan pagi yang akrab. Ragam hidangan khas daerah pun telah disajikan dengan penuh kehangatan.

Tidak dapat menolak keramahan dan kesempatan emas ini, Ganjar dengan tulus turut serta dalam sarapan tersebut. Ia duduk bersama dengan warga di halaman rumah yang dipenuhi tikar. Suasana penuh keakraban dan canda tawa terasa begitu kental, menghilangkan segala rasa canggung. Ganjar, sosok pemimpin yang terkenal energik, merakyat, dan memiliki kedekatan dengan keluarga, tampak menikmati sarapan bersama warga dengan sepenuh hati.

Setelah sarapan, Ganjar berpamitan untuk meninggalkan desa tersebut. Namun, warga tak melewatkan kesempatan untuk berfoto bersama dan berjabat tangan dengan gubernur. Dengan penuh semangat, seorang warga berujar, "Nanti kalau sudah jadi presiden, mampir lagi ke sini ya pak." Ganjar merespons dengan senyuman, menunjukkan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari warga.

Peristiwa ini mencerminkan sisi manusiawi dari Ganjar Pranowo, seorang tokoh politik yang tidak hanya dekat dengan elit, tetapi juga berusaha menjalin hubungan yang erat dengan rakyatnya. Kunjungan ini menunjukkan bahwa Ganjar bukanlah seorang pemimpin yang terasing dari masyarakat, tetapi benar-benar ingin mendengar aspirasi dan merasakan kehidupan sehari-hari rakyatnya.

Dalam suasana penuh keakraban, Ganjar pun meninggalkan desa tersebut dengan kenangan indah bersama warga Tanjunganom. Kejadian ini menjadi contoh bagaimana seorang pemimpin dapat berbaur dengan rakyatnya, menguatkan ikatan emosional yang diperlukan untuk membangun negara yang lebih baik. Semoga semangat seperti ini dapat menjadi contoh bagi para pemimpin lainnya dalam membangun kedekatan dengan masyarakatnya.

0 comments:

Post a Comment