Thursday, February 2, 2023

MASJID AGUNG ISLAMIC CENTER MAGELANG DITARGETKAN SELESAI BULAN NOVEMBER



SEMARANG, JAWA TENGAH- Akhir 2023, masyarakat Kabupaten Magelang bisa menikmati kemegahan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT). Selasa (31/1), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan groundbreaking menandai dimulainya pembangunan. November pembangunan masjid yang berada di Sawitan itu ditargetkan rampung.

Ganjar mengungkapkan pembangunan masjid berkonsep islamic center. Dan menjadi salah satu komitmen Pemerintah Jawa Tengah memperkuat toleransi beragama. Disamping menyelaraskan pengembangan wisata Borobudur juga menjadi simbol kerukunan.

“Ada Borobudur, kelenteng, gereja. Di sini ada masjid, kerukunan akan tampak. Wisatawan datang juga semakin mudah bisa guyub rukun,” kata politikus berambut putih itu kepada wartawan usai peletakan batu pertama.

Ia menyebut, Magelang kian lengkap dalam konteks pembangunan rumah ibadah. Bahkan digadang-gadang menjadi tempat destinasi religius. Disamping itu, lanjutnya, manifestasi moderasi beragama tercermin adanya ruang pertemuan di bawah masjid. Tempat tersebut memungkinkan para pemuka agama berbincang dalam skala besar.

“Saya bayangkan mereka saling bertemu berpindah ke masing-masing tempat ibadah mereka,” imbuhnya. Ganjar mewanti-wanti dalam proses pembangunan agar jangan sampai ada pihak yang melakukan tindakan korupsi.

Kepala Dinas DPUBMCK Provinsi Jawa Tengah Hanung Triyono mengakui pembangunan MAJT di Desa Sawitan sempat tersendat. Sebelumnya sudah diinisiasi sejak 2019. Namun sempat terkendala pandemi Covid-19.

“Lahan lima hektare ini kolaborasi dari pemprov seluas 3,2 hektare. Pemkab 1,6 hektare, dan Kemenag 0,13 hektare,” jelas Hanung.

Ia menambahkan, lelang konstruksi senilai Rp 118 miliar itu ditargetkan rampung November Dari luas bangunan 24.866 meter persegi itu, dapat menampung 5.000 jamaah. Terdiri dari dua lantai. Bagian bawah difungsikan untuk islamic center dan plasa. Sementara lantai dua khusus untuk ibadah.

“Target November, tapi September awal nanti kita pastikan masjid sudah kelihatan. Semoga kualitasnya bagus bisa dipakai masyarakat sebagai satu ikon destinasi religius dan wisata,” tutur Hanung.

0 comments:

Post a Comment