Monday, October 9, 2023

MENGENAL POCUT MEURAH INTAN, 'SINGA BETINA' ACEH YANG DIPERJUANGKAN GANJAR JADI PAHLAWAN NASIONAL



TANGERANG, BANTEN- Calon Presiden Ganjar Pranowo berjanji untuk memperjuangkan gelar pahlawan nasional kepada salah satu pejuang yang berasal dari Aceh, yaitu Pocut Meurah Intan atau yang biasa dikenal dengan julukan ‘Singa Betina’.

Ganjar menjanjikan bahwa pihaknya nanti akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait dengan pengajuan gelar pahlawan nasional.

“Tentu akan kami bantu karena itu adalah bentuk penghormatan kami. Dari manapun berada, ya inilah Indonesia. Untuk itu akan segera kami ajukan,” tutur Ganjar saat melakukan ziarah ke makam Pocut Meurah Intan bersama istrinya, Siti Atikoh di TPU Desa Tegalsari, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Minggu (8/10).

Pernyataan tersebut disampaikan Ganjar saat menerima usulan dari Ketua Persaudaraan Antar etnis Nusantara (Perantara) Muhammad Zulkifli untuk membantu Pocut Meurah Intan mendapatkan gelarnya sebagai pahlawan nasional.

Untuk diketahui bersama, bahwa Pocut Meurah sendiri merupakan pejuang yang berasal dari Aceh yang dibuang ke Blora hingga akhir hidupnya. Meski terkenal sebagai pejuang besar, ia tidak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan.

“Kami memberi usul agar Pocut Meurah Intan mendapatkan gelar pahlawan nasional. Kami mengharapkan bahwa Pak Ganjar dapat membantu mewujudkan hal tersebut,” kata Zulkifli.

Ganjar juga menawarkan kepada para peziarah yang hadir bersamaan dengan dirinya untuk memperbaiki dan membangun kembali makam Pocut Meurah Intan agar lebih baik.

“Apabila diizinkan, kami akan perbaiki. Beliau (Pocut Meurah Intan) ini pejuang yang hebat. Dari keluarga kesultanan dan melawan pihak Belanda sampai dikejar-kejar dan diasingkan ke sini,” ujarnya.

Para peziarah pun memberi tanda persetujuan terhadap usulan tersebut. Dan perihal rencana pembangunan makam, Ganjar menyatakan bahwa pihaknya akan bergerak secara cepat dikarenakan pihak keluarga telah menyetujui usulan tersebut.

Bahkan persetujuan juga datang dari Bupati Blora Arif Rohman yang turut mendampingi Ganjar dalam ziarahnya ke makam pahlawan yang sering disebut sebagai ‘Singa Betina’ tersebut.

“Kalau perlu tidak usah lama-lama. Mau dimulai secepatnya juga boleh, bulan kedepannya juga tidak apa-apa. Nanti kami siapkan dengan baik, jelas Ganjar.

Rencana tersebut juga disambut dengan baik oleh pihak keluarga dari Pocut Meurah Intan. Salah satu pihak keluarga dari Pocut Meurah yaitu Sugeng Waluyo menyambut dengan baik rencana dari Ganjar Pranowo untuk memperbaiki makam dari leluhurnya.

Selain itu, dia juga sangat mendukung rencana agar leluhur mereka dapat diusulkan menjadi pahlawan nasional.

“Saya itu cucu Panglima Mahmud yang masih keponakan dari Pocut Meurah Intan. Kami sangat setuju, keluarga dari Aceh dan masyarakat Aceh juga sangat setuju dengan pembangunan makam ini. Kami juga berhadap beliau dapat diangkat statusnya menjadi pahlawan nasional,” ucap Sugeng.

0 comments:

Post a Comment