Wednesday, September 6, 2023

GANJAR PRANOWO TETESKAN AIR MATA SAAT PERPISAHAN DENGAN JAWA TENGAH



SEMARANG- Gubernur Jateng Ganjar Pranowo resmi pamit kepada warga Jawa Tengah di hari terakhirnya bekerja, Selasa 5 September 2023 sejak 2013.

Ganjar Pranowo pamit di acara Pasar Rakyat "Terimakasih Jawa Tengah" yang digelar di Kantor Gubernur Jateng.

Dalam kesempatan ini Ganjar Pranowo memohon undur diri sebagai Gubernur Jawa Tengah dan menyampaikan kesan-pesannya.

Kemudian Ganjar mengaku tak terasa kepimpinannya di Jawa Tengah selama 10 tahun begitu cepat.

"Tak terasa 10 tahun begitu cepat. Waktu begitu cepat berlalu," Kata Ganjar yang mengenakan kemeja putih.

Dia pun nostalgia selama 10 tahun menjabat bersama Wakilnya Taj Yasin Maimoen.

"Saya masih ingat betul melihat petani-petani bekerja keras luar biasa. Lalu ketika saya menjalankan program Gubernur mengajar. Di situ saya melihat guru-guru mengajarkan budi pekerti, "jelasnya.

Dia juga nostalgia soal sejumlah aksi demonstran yang beberapa kali merusak pagar kantornya.

"Ketika ada demo dan pagarnya roboh, itu pun kami terima dengan riang gembira karena kalian masyarakat semua. Yang protes itu adalah tuanku," terang dia.

Selain itu Ganjar memohon maaf bahwa selama 10 tahun memimpin belum sempurna.

"Maaf jika saya belum sempurna. Tentu saya akui masih banyak kinerja dan kebijakan yang belum tercapai. Namun rekan-rekan saya para ASN inilah yang akan meneruskan kinerja saya," ungkapnya.

Kemudian Ganjar mengungkapkan jika mungkin dia tidak lagi menjadi Gubernur Jateng, tetapi ia akan selalu berdiri di samping masyarakat, sebagai saudara, teman, dan sebagai anak yang selalu mencintai tanah kelahirannya. 

“Saya selalu mencintai provinsi ini dan semua warganya sebagaimana saya mencintai keluarga saya sendiri. Saya akan menyimpan semua ingatan baik tentang kerja-kerja yang kita lakukan bersama, yang didasari rasa cinta. Sebab hanya dengan cinta kepada kemanusiaan, kita bisa merangkai masa depan yang kita impikan bersama,” kata Ganjar. 

Tak lupa ia juga berterima kasih kepada masyarakat yang telah memberikannya kehormatan untuk melayani. Ia berharap tolong jangan pernah menganggap ini perpisahan.

“Saya tidak akan sanggup menahan air mata jika anda menganggap ini perpisahan. Ini adalah janji untuk selalu berada di hati Anda dan untuk menempatkan Anda selamanya di hati saya. Jadi, saya mohon Ganjar Pranowo tetap dicatat sebagai saudara Anda, sampai kapan pun, sebab rasa cintanya kepada Jawa Tengah akan bertahan selamanya. Sampai bertemu lagi. Semoga Tuhan merahmati Anda semua,” pungkasnya.

Terakhir saat melihat tayangan video kinerjanya selama 10 tahun Ganjar sempat menitikan air mata meskipun dia tampak malu-malu untuk menunjukannya.

Kemudian suasana makin sendu tatkala istrinya Siti Atiqoh dan anaknya Alam Ganjar mendatangi seraya memelukknya.

Sementara istri Ganjar, Siti Atiqoh juga menyebut 10 tahun tak terasa telah berlalu. Dia berharap, persaudaraan dengan warga tetap terjalin.

"Iya 10 tahun tidak terasa. Meski Mas Ganjar sudah bukan gubernur, semoga persaudaraan kita tetap berjalan. Bisa bertemu di lain kesempatan," tandas dia.

0 comments:

Post a Comment