DUA PEMAIN TIMNAS INI PILIH HORMATI GANJAR PRANOWO

Hokky Caraka jadi salah satu anggota Timnas yang vokal menyerang Ganjar Pranowo di Instagram.

Serangan itu dilakukan Hokky Caraka dengan mengucapkan ‘terima kasih’ kepada Ganjar Pranowo di postingan terakhir Instagram miliknya.

"MAKASIH BANYAK PAK, O IYA PAK KAMI TAU PAK NASIB BAPAK SUDAH TERJAMIN, MASA DEPAN BAPAK JUGA SUDAH BAGUSS, SEDANGKAN KAMI PAK? KAMI BARU MERINTIS KARIR MENJADI LEBIH BAIK, TAPI BATU LONCATAN KITA UDAH DIANCURIN SAMA BAPAK #mkshganjar_pranowo," tulis Hokky dalam kolom komentar postingan Ganjar Pranowo.

Banyak yang menilai salah satu faktor dibatalkan Piala Dunia U20 oleh FIFA, lantaran adanya penolakan dari politisi dan pemerintah daerah, salah satunya Ganjar Pranowo.

Ganjar Pranowo merupakan salah satu politisi yang vokal menolak kehadiran tim sepak bola Israel ke Indonesia di ajang Piala Dunia U20.

Hal tersebutlah yang diduga banyak orang menjadi faktor utama yang dipertimbangkan FIFA, untuk mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 tahun ini.

Tak hanya Hokky Caraka, dua anggota Timnas lainnya juga merasakan kekecewaan yang sama dengan sikap Ganjar Pranowo yang menolak kehadiran tim Israel di Indonesia. Mereka adalah Hugo Samir dan Kadek Arel Priyatna.

Meski merasakan kekecewaan seperti Hokky Caraka, namun keduanya memilih enggan untuk menyerang Ganjar Pranowo usai Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20.

Saat hadir di acara Rosi, Hugo Samir sempat ditanya alasan dirinya tak mengikuti jejak Hokky Caraka menyerang Ganjar Pranowo di Instagram.

“Hugo nggak?” tanya Rosi seperti yang dikutip dari YouTube Kompas TV, Jumat, 31 Maret 2023.

“Nggak, saya nggak berani,” jawab Hugo.

“Kenapa nggak berani,” ujar Rosi lagi.

“Nggak ikut-ikut lah, saya cuma mau main bola kok nggak mau ikut gitu-gitu,” ujar Hugo lagi.

Tak hanya itu, ada alasan lain yang membuat dirinya enggan untuk menyindir Ganjar Pranowo usai Piala Dunia U20 batal digelar.

Dikatakan olehnya, ia hanya tak ingin publik salah tangkap apabila dirinya ikut menyindir Ganjar Pranowo.

“Nggak tau pikirannya orang kan ke kita gimana. Takutnya kita ngomong ini, nanti mereka jelasin ke yang lain makin aneh. Bukan yang sebenarnya saya yang omongin, bukan sesuai fakta,” terang Hugo.

Berbeda dengan Hugo Samir, Kadek Arel Priyatna mengaku enggan menyerang Ganjar Pranowo karena lebih ingin menyerang Gubernur Bali, I Wayan Koster.

“Saya maunya ke kepala daerah saya sendiri, tapi kan dibatasi gimana,” ujar Kadek Arel Priyatna kepada Rosi.